09 Juni 2009

SENJA ITU DITERKAM BELUKAR


Berikan aku senja yang tembaga, Ryan

Kau selalu saja berpikir bahwa hanya senja yang penuh warna
Hanya senja yang membuat tinta beranak pinak menjadi ribuan puisi

Dimas, aku benci pada senja!
Dia datang menjemputku dari rumah penuh bunga bernama:
siang
Dia pergi mengantarkanku pada tajam langit malam

Aku benci pada senja, Dimas
Dia menggiringku pada warna kematian yang menyekik di batang jiwaku

Berikan aku senja yang tembaga, Ryan!

Ah, Dimas
Kau memang keras kepala!

Purwokerto, Juni 2009

0 komentar:

Posting Komentar